Kerusakan Bumi
Penyebab kerusakan alam
akibat ulah manusia merupakan penyebab tertinggi dan sangat berpengaruh
daripada faktor alam yang terjadinya tidak setiap hari. Indonesia sebagai
negara berkembang juga telah mengalami masalah kerusakan alam yang memberikan
dampak negatif untuk kesejahteraan manusia dan makhluk hidup lainnya. Kerusakan
lingkungan karena ulah manusia membawa penyakit, bencana, dan kerugian untuk
diri mereka sendiri. Kerusakan lingkungan akibat peristiwa alam contohnya
gunung meletus, akibat dari letusan gunung akan merusak lingkungan karena
gunung melontarkan berbagai material padat yang bisa menimpa pertanian,
perumahan, hutan, dan apapun di sekitarnya. Selain itu gempa bumi dan siklon
juga termasuk bencana alam yang turut berpengaruh terhadap rusaknya lingkungan
hidup. Beberapa contoh kerusakan lingkungan hidup karena ulah manusia adalah
hutan gundul karena penambangan liar, banjir, tanah longsor, illegal loging,
penggunaan pukat untuk menangkap ikan, pencemaran tanah, pencemaran air,
pencemaran udara, dan masih banyak lagi. Jika manusia masih terus tetap seperti
ini, tentu saja alam tidak akan mampu bertahan lama yang pada akhirnya akan
merugikan diri manusia sendiri. Salah satu masalah terbesar kita adalah masalah
global warming. Peristiwa alam ini terjadi karena meningkatnya suhu permukaan
bumi, lautan dan atmosfer. Penyebab utamanya adalah pembakaran bahan fosil yang
melepaskan karbondioksida dan gas-gas lainnya yang disebut gas rumah kaca ke
atmosfer bumi. Gas rumah kaca berfungsi sebagai selimut yang menahan panas dari
radiasi matahari. Akibat pemanasan global kenaikan suhu bumi mengakibatkan es
di kutub selatan mencair sehingga volume permukaan laut meningkat dan
terjadilah banjir di wilayah pantai. Hal ini akan menenggelamkan pulau.
Kenaikan suhu bumi ini juga menyebabkan perubahan iklim yang ditandai dengan
curah hujan tinggi, suhu udara meningkat, dan perubahan musim.
Bumi ini sudah terjajah oleh manusia,
namun manusia tidak menyadari apa yang diperbuatnya. Kita harus berusaha
melakukan yang terbaik, paling tidak berusaha untuk memperbaiki sesuatu agar
masih bisa melihat dunia ini lebih baik untuk masa depan, untuk anak cucu kita.
Kadang-kadang kita tidak sadar bahwa perbuatan kita sangat merusak Bumi dan
terkesan tidak berterima kasih pada Bumi yang telah berjasa banyak pada
Bumi.
Tugas besar yang
diemban oleh ummat manusia sebagai konsekuensi logis dari penerimaan itu adalah
menjaga dan memelihara serta mengelola bumi. Semoga pada bumi tidak terjadi
kerusakan dan bumi bermanfaat bagi seluruh penghuni alam. Namun kenyataan yang
dirasakan sekarang ini adalah pengelolaan bumi terkadang hanya menguntungkan bagi
segelintir orang. Sedangkan bagi sebagian besar lainnya, justru merugikan dan
bahkan terkadang pengelolaan bumi menyebabkan hancurnya tempat tinggal dan
tempat berkembang biak mahkluk yang menghuninya.
Oleh karena itu, maka
untuk menjaga lingkungan kita ini, lingkungan Bumi kita yang tercinta ini,
lakukanlah suatu hal yang kecil karena sesuatu yang besar itu tidak ada sebelum
ada hal yang kecil. Jika hal kecil itu dilakukan oleh banyak orang, maka hal
kecil itu akan menjadi hal yang besar. Jika seribu orang membuang sampah pada
tempatnya dan menjaga kebersihan, maka daerah tersebut akan menjadi bersih.
Tetapi jika seribu orang membuang sampah sembarangan, maka tentunya daerah itu
akan sangat kotor sekali. Lakukan mulai dari diri sendiri lalu tularkanlah pada
orang-orang disekitar anda. Jadilha sahabat Bumi dan cintailah Bumi ini. Semoga
jika kita telah melakukan hal terbaik yang bisa kita lakukan, Bumi ini kembali
indah, sejuk, segar dan udaranya nyaman sehingga ita semakin senang hidup di
Bumi ini. JADILAH SAHABAT BUMI!!!!
0 komentar:
Posting Komentar